Ledakan Menimpa Kantor Pemerintahan Thailand

e
Polisi Thailand (Foto: AFP)
BANGKOK - Sebuah ledakan kecil menyerang komplek perkantoran Departemen Bea dan Cukai Thailand di Bangkok hari ini. Ledakan ini terjadi menyusul berlangsungnya protes anti-pemerintah yang akan memenuhi jalanan kota Bangkok.

Ledakan ini merupakan rangkaian serangan terbaru dari belasan ledakan yang sebelumnya terjadi bertepatan dengan protes anti-pemerintah. Umumnya ledakan ini berasal dari granat yang dilemparkan ke arah gedung pemerintah di Bangkok serta fasilitas lainnya, sejak protes yang dilakukan pendukung mantan Perdana Menteri Thaksin Shinawatra pada 14 Maret lalu.

Polisi menyatakan jika ledakan kali ini menimpa gedung Departemen Bea dan Cukai Thailand dan menyebabkan sebuah mobil yang diparkir di pelatarannya rusak. "Bom itu meledak sekira pukul 3:45 waktu setempat, kami belum mengetahui jenis bom tersebut, karena masih dalam penyelidikan," ungkap seorang pejabat kepolisian seperti dikutip AFP, Sabtu (27/3/2010).

Sementara bertepatan dengan ledakan bom itu, kelompok anti-pemerintah yang menyebut dirinya 'kaus merah', terus memenuhi jalanan kota Bangkok saat mereka melanjutkan aksi protes yang menuntut dilakukan pemilu.

'Kaus merah' yang notabene sebagai pendukung dari Perdana Menteri Thailand terguling Thaksin Shinawatra, mengklaim jika Pemerintahan Thailand saat ini merupakan pemerintahan ilegal. Mereka menilai PM Abhisit Vejjajiva yang berkuasa, naik ke kursi perdana menteri dengan dukungan pihak militer pada pemilu 2008 lalu.

Kelompok ini bersikeras jika PM Abhisit meraih kekuasaan setelah keputusan Mahkamah Konstitusi Thailand yang secara kontroversial mendepak seluruh sekutu Thaksin Shinawatra yang diturunkan secara paksa pada tahun 2006 lalu.(faj)

You can leave a response, or trackback from your own site.

0 Response to "Ledakan Menimpa Kantor Pemerintahan Thailand"

Post a Comment

Powered by Blogger