War

Polisi Prancis di lokasi penembakan yang dilakukan ETA (Foto: AFP)

MADRID - Spanyol meningkatkan level kewaspadaan mereka atas ancaman teror, menyusul tewasnya seorang polisi Prancis dalam serangan yang dilakukan oleh kelompok separatis Basque, ETA enam hari lalu di Prancis.

Pemerintah Spanyol langsung meningkatkan level kewaspadaan dari tingkat rendah ke tingkat tinggi dalam level dua dari skala empat level keamanan. Hal ini mengindikasikan Spanyol dalam kondisi dalam ancaman serangan teroris.

Tingkat kewaspadaan ini dikabarkan akan terus pada level sekarang hingga akhir masa kepemimpinan Spanyol di Uni Eropa hingga 30 Juni mendatang. Demikian diberitakan AFP, Selasa (23/3/2010).

Peringatan yang dikeluarkan oleh Kementrian Dalam Negeri Spanyol ini didasarkan pada insiden yang terjadi di Prancis dan berdasarkan informasi yang dikumpulkan oleh pemerintah. Sebelumnya Spanyol pernah juga meningkatkan level kewaspadaan mereka dari tingkat satu ke tingkat dua ada 29 Desember lalu, saat ETA mengancam melakukan penculikan saat konferensi Uni Eropa di Madrid.

ETA dianggap sebagai kelompok teroris oleh Uni Eropa dan Amerika Serikat. Kelompok ini dianggap bertanggung jawab atas tewasnya 829 jiwa selama perjuangan mereka yang menuntut kemerdekaan wilayah Basque yang terletak di Utara Spanyol dan Barat Daya Prancis. Perjuangan ETA sendiri sudah berlangsung selama 41 tahun. (faj)(rhs)